Contoh Karya Seni Rupa 2 Dimensi Dan 3 Dimensi

Contoh Karya Seni Rupa 2 Dimensi Dan 3 Dimensi

Jenis Karya Seni Rupa 2 Dimensi

Contoh karya seni rupa 2 dimensi sanggup kita temukan pada beberapa produk atau benda, di antaranya antara lain lukisan, foto, poster, banner, desain produk, karikatur, kaligrafi, mozaik, dan logo.


1. Lukisan

Lukisan merupakan teladan karya seni rupa 2 dimensi yang paling sering kita temui. Melongok lebih jauh, ternyata lukisan mempunyai bermacam-macam macam aliran. Aliran-aliran seni lukis tersebut antara lain anutan naturalisme, abstraksionisme, dudaisme, impersionalisme, dan lain-lain. Jika Anda ingin tahu mengenai jenis anutan seni lukis tersebut, Anda bisa berkunjung ke artikel ini.



2. Foto

Seni fotografi sampaumur ini kian berkembang seiring dengan kemajuan teknologi kamera. Seni fotografi menghasilkan karya berupa foto. Foto yang dibuat dengan memperhatikan unsur-unsur seni juga bisa menjadi teladan karya seni rupa 2 dimensi.

3. Poster

Kemajuan teknologi komputerisasi telah menghadirkan cabang seni rupa baru. Seni desain grafis dianggap sebagai representasi seni modern yang telah mensugesti dunia anak muda kita. Cabang seni ini menghasilkan ragam karya seni rupa 2 dimensi, contohnya poster. Poster yaitu teladan karya seni terapan yang umum dimanfaatkan untuk memberikan informasi dan komunikasi.


4. Banner

Selain poster, hasil karya digital lain yang dibuat menggunakan seni desain grafis  yaitu banner atau spanduk. Banner dibuat menggunakan teknik printing. Selain mempunyai nilai estetis, teladan karya seni rupa 2 dimensi ini juga mempunyai sisi praktis. Ia biasanya digunakan sebagai media penyampaian informasi.



5. Desain Produk

Desain produk dibuat menggunakan ide dan ide yang diarahkan semoga konsumen tertarik secara visual terhadap produk tersebut. Desain produk mengalami perkembangan yang cukup menjanjikan sebagai salah satu cabang seni rupa terapan 2 dimensi baru, terutama di masa globalisasi dan tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi mirip kini ini.

6. Logo

Jangan anggap sepele sebuah logo. Logo yaitu identitas sebuah perusahaan atau korporasi yang paling gampang diingat. Logo dibuat dengan memadukan jiwa seni yang tinggi dan kemampuan nalar filosofi. Logo juga merupakan teladan karya seni rupa 2 dimensi yang dibuat menggunakan sistem komputerisasi digital.

7. Kaligrafi

Kaligrafi yaitu rangkaian abjad bermakna yang disusun sehingga wujud dan bentuknya mirip benda tertentu. Paling sering kita menemukan karya seni rupa 2 dimensi ini di rumah ibadah atau kediaman orang-orang Muslim, mengingat benda seni ini memang merupakan salah satu peninggalan sejarah Islam di Indonesia.



8. Mozaik

Mozaik yaitu remah benda kecil yang susunan dengan pola tertentu sehingga bentuknya mirip benda atau gambar tertentu. Remah benda kecil yang digunakan sebagai materi baku karya ini umumnya berupa limbah, mirip kulit telur, serpihan kaca, kayu, dan keramik.

9. Batik

Batik yaitu warisan budaya non benda orisinil Indonesia yang telah diakui oleh Unesco. Dibuat menggunakan teknik canting dan printing, karya seni rupa 2 dimensi ini umum digunakan sebagai satu daya tarik pakaian yang biasa kita kenakan. Batik telah dikenal sampai penjuru dunia. Batik kini telah terlepas dari kesan renta dan terbelakang berkat sosialisasi yang dilakukan seluruh elemen masyarakat.

10. Karikatur

Karikatur yaitu lukisan yang dibuat dengan pola keganjilan. Objek yang digambar biasanya yaitu mahluk hidup. Karya seni rupa 2 dimensi ini selain memperlihatkan nilai estetis juga mempunyai nilai humoris. Dewasa ini, karikatur bukan hanya sanggup dibuat secara manual. Kemajuan komputerisasi juga telah melahirkan jenis karikatur gres yang kini semakin digandrungi. Karikatur digital.

Jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa yaitu seni yang mengutamakan nilai estetika dan keindahan suatu karya. Karya seni rupa merupakan sesuatu yang sanggup dilihat dan diraba. Contoh karya seni rupa yang sudah kita kenal semenjak dahulu yaitu lukisan, kaligrafi, patung, arsitektur, dan seni kriya. Jika dikelompokkan berdasarkan bentuk dan wujudnya, karya seni rupa dibagi menjadi seni rupa 2 dimensi dan seni rupa 3 dimensi.

Seni rupa 2 dimensi yaitu seni rupa yang dibatasi oleh panjang dan lebar. Berbeda dengan seni rupa 2 dimensi, karya seni rupa 3 dimensi tak hanya dibatasi oleh panjang dan lebar, tetapi juga kedalaman. Kali ini, kita akan membahas secara rinci jenis karya seni rupa 3 dimensi yang sanggup dilihat dari segi fungsinya.


Seni kriya merupakan salah satu jenis karya seni rupa 3 dimensi yang juga merupakan kombinasi seni rupa terapan dan seni rupa murni. Mengapa mirip itu? Seni kriya dibuat tidak hanya untuk sebuah fungsi, tetapi juga memandang nilai estetika dari karya yang dibuat. Secara singkat, seni kriya sanggup diartikan sebagai seni kerajinan tangan. Orang yang menciptakan seni kriya benar-benar mengandalkan keahlian tangannya semoga karya yang diciptakannya mempunyai fungsi dan bagus ketika dilihat.

Istilah seni kriya mungkin terdengar elit, sebab pada kenyataannya seni kriya itu memang sesuatu yang bisa dianggap mewah. Biasanya, hasil seni kriya sering kita temukan di tempat-tempat yang bekerjasama dengan pariwisata, contohnya saja di lobby hotel atau rumah makan. Kita bisa menemukan kursi, meja, atau guci yang tidak hanya digunakan sesuai fungsinya, tetapi juga untuk kebutuhan memanjakan mata para pengunjungnya.

Selain di kedua tempat tersebut, seni kriya juga sanggup dilihat pada rumah-rumah yang menggunakan gaya Jawa atau Bali. Seni kriya yang digunakan pada rumah-rumah dengan gaya tersebut biasanya terletak pada gesekan pintu, tembok, atau langit-langit rumah. Di bawah ini akan dipaparkan beberapa teladan seni kriya 3 dimensi.


1. Anyaman

Kegiatan dalam seni yang satu ini yaitu mengatur materi dasar saling tindih atau menyilang. Bahan-bahan yang digunakan biasanya yaitu materi yang ringan, gampang dipindahkan, dan elastis (mudah dibentuk). Bahan dasar yang digunakan dalam kerajinan ini sangat beragam, bisa dari daun, bilahan bambu, kayu rotan, atau bisa juga materi sintetis.

Tetapi, jikalau ingin anyaman dalam bentuk 3 dimensi yang ketahanannya baik, yang umum digunakan yaitu bambu, rotan, dan materi sintetis. Hasil anyaman 3 dimensi dari bambu pada umumnya berupa perabotan rumah tangga, tetapi seiring perkembangan zaman, kreativitas anyaman bambu kini merambah ke dunia fashion.

Perabotan rumah tangga yang dibuat dari materi bambu sudah kita kenal, apalagi bagi kita yang pernah melihat dapur di pedesaan, maka kita akan banyak menjumpai perabotan rumah tangga yang dibuat dari bilahan bambu. Contohnya :


  • Nyiru 
  • Tempat nasi 
  • Tudung saji 
  • Topi petani 
  • Tempat alat-alat sembahyang


Lain dengan pedesaan, di perkotaan hasil anyaman bambu diolah menjadi lebih kreatif lagi dan bahkan menjadi tren. Hasil anyaman bambu zaman kini bisa berupa :


  • Tas
  •  Topi 
  • Dompet 
  • Tudung lampu
  •  Hiasan dinding.


Selain bilahan bambu, rotan bisa menjadi alternatif dalam pembuatan kerajinan 3 dimensi. Rotan merupakan flora menjalar, panjang, dan tumbuh liar di hutan. Kelenturan rotan sangat mendukung untuk sanggup dijadikan anyaman yang mempunyai fungsi pakai, tahan lama, dan juga indah. Hasil anyaman rotan masih banyak kita jumpai di masa kini ini. Contohnya kursi, meja, keranjang, dan bahkan ada yang lebih kreatif lagi, yaitu sandal dan sepatu.

2. Kerajinan Keramik

Jenis karya seni rupa 3 dimensi yang satu ini dulunya terbuat dari tanah liat yang harus diproses dengan cara dibakar, contohnya gerabah dan genteng. Tetapi dengan majunya teknologi, materi dasar keramik digabung dengan logam kimia tertentu, sehingga membentuk materi dasar yang baru. Sifat keramik bisa kita lihat dengan jelas, sifatnya gampang pecah, kaku, dan keras. Karya seni keramik biasanya terlihat mengkilap dan cenderung mahal.

Kerajinan keramik di Indonesia cukup gampang ditemui. Kerajinan keramik tersebut bisa kita lihat di daerah Purwakarta, Malang, dan Minahasa. Bentuk-bentuk karya keramik di 3 daerah itu sangat beragam. Di Minahasa, tepatnya di Desa Pulutan, bentuk kerajinan keramik di desa ini yaitu bermacam-macam jenis pot, pajangan, dan wadah. Selain Minahasa, daerah Purwakarta juga populer dengan kerajinan keramiknya.

Beragam bentuk kerajinan keramik dibuat di daerah ini, mulai dari yang berfungsi sebagai pajangan sampai perabotan rumah tangga. Masih di dalam Pulau Jawa, ada daerah yang juga eksis sebab kerajinan keramiknya, tepatnya daerah Dinoyo, Malang. Pada awalnya, keramik daerah Dinoyo menggunakan materi dasar tanah liat. Seiring dengan berjalannya waktu, dan masuknya budaya Cina, kerajinan keramik di daerah ini menggunakan kombinasi materi porselen.

3. Kriya Logam

Seni kriya logam di negeri kita ini merupakan warisan budaya dari nenek moyang yang sudah mendarah daging. Sejak zaman dahulu, khususnya zaman pemerintahan yang masih berbentuk kerajaan, kriya jenis ini sudah banyak dipakai. Misalnya saja senjata untuk penjagaan kerajaan atau ketika berperang, semuanya terbuat dari logam. Contoh senjata tersebut yaitu keris, pedang, tombak, dan tameng. Ada juga alat-alat musik yang dibuat dari logam, mirip gong dan gamelan. Perabotan rumah tangga pun ada beberapa yang berbahan dasar logam.

Pada ketika ini pun, penggunaan seni kriya logam sangatlah eksis. Tekstur yang padat dan kuat, menciptakan logam dipilih sebagai materi dasar yang cocok untuk peralatan rumah tangga. Contoh peralatan dapur yang dimaksud yaitu sendok, garpu, panci, wajan, dan pisau. Keberadaan hasil kriya logam tersebut sangat diharapkan di setiap rumah tangga.


4. Seni Patung

Patung, berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online, yaitu tiruan bentuk hewan, manusia, atau sebagainya dengan cara dipahat pada batu, kayu, atau materi lainnya. Jenis seni rupa 3 dimensi ini memang sengaja dibuat untuk kebutuhan estetika, lebih tepatnya pembuatan sebuah mahakarya.

Seni pahatan ini juga merupakan warisan budaya di Indonesia. Contoh seni patung yang bersejarah di Indonesia yaitu patung Martha Christina Tiahahu di Maluku dan patung Dewa Wisnu di tempat wisata Jimbaran, Bali.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, patung umumnya berbahan dasar kayu atau batu. Patung yang dibuat dari kayu banyak digunakan sebagai cinderamata. Patung kayu bisa dibuat berukuran kecil, medium, atau besar, tetapi jarang ada patung kayu yang besarnya mirip mahakarya patung batu. Jenis patung yang terbuat dari kayu pada proses simpulan pembuatannya tidak diwarnai, hanya diberi pelitur saja, tetapi ketika ini sudah banyak patung kayu yang sudah mengaplikasikan teknik cat warna.

Berikutnya yaitu patung kerikil yang keberadaanya sudah tidak diragukan lagi. Sejak zaman dahulu kala pun, patung yang terbuat dari kerikil konkret ada dalam kehidupan kita. Sebagian besar seni patung di Indonesia mempunyai sejarahnya sendiri.
Tampilkan Komentar
Sembunyikan Komentar

0 Response to "Contoh Karya Seni Rupa 2 Dimensi Dan 3 Dimensi"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel