Polisi Beragama Kristen Galang Dana 2 Miliar Bangun Masjid Megah

Polisi Beragama Kristen Galang Dana 2 Miliar Bangun Masjid Megah

 

(Foto: dok_istimewa) dilaman smartnewstapanuli.com


Bripka Junior Hutabarat, personil dari Bhayangkara pembinaan keamanan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas) di Polres Tapanuli Utara berhasil berjuang untuk membangun nilai-nilai toleransi antar agama di wilayah dinasnya dengan melalui penggalangan dana pada pembangunan Masjid Al Huda dengan biaya yang sangat fantastis yaitu senilai Rp 2 miliar Rupiah di Desa Simangumban Jae, Kecamatan Simangumban, Taput.


"Hidup harus bermanfaat bagi orang banyak dengan tanpa adanya memandang suku, agama, dan juga lainnya," tutur Junior ketika ditemui di Simangumban, Rabu (28/4).


diyakini serta tugas dan kewajiban seorang personil bhabinkamtibmas  adalah Prinsip hidupnya, tutur Junior, meneguhkan langkah untuk upaya yang ditempuh dalam kegiatan menggalang dana atas pembangunan Masjid Al Huda.


Awalnya, Masjid Al Huda yang dalam kondisi memprihatinkan tetapi tetap digunakan jamaah meski sangat mendesak untuk diperbaiki, munculnya niat tulusnya untuk menggalang dana untuk perbaikan pembangunan masjid.


Penganut agama Kristen inipun mengutarakan niatannya dan kemudia mendapatkan sambutan yang positif dari pimpinan masjid.


Karenanya, dalam upaya perbaikan dimaksud juga telah lama membebani pikiran pimpinan masjid, tokoh-tokoh agama setempat, dan juga serta para jamaah yang ada di sana.


"Saya merasakan sedih sekali saat ketika melihat jama'ah yang berbaris di luar masjid untuk mengikuti salat dikarenakan adanya keterbatasan daya tampung pada mesjid tersebut, pun kondisi mesjid yang memang sangat membutuhkan perbaikan," jelasnya.


Gayung pun bersambut, niatan tulus muncul terhadap Bripka Junior untuk melakukan penggalangan dana direalisasikan dengan pembangunan masjid yang diawali pada Januari 2019 lalu.



Tak hanya dengan kenalan dekatnya, niat tulus turut berpartisipasi dalam pembiayaan penggalangan dana pembangunan masjid yang telah diutarakan Bripka Junior juga disambut hangat oleh sejumlah pengusaha, perantau, maupun pihak gereja yang ada di wilayah itu.


Alhasil, sejak 2019 sampai saat ini, proses dari pembangunan masjid tersebut telah sampai 95 persen, dan juga tidak pernah terbayangkan oleh siapapun, keberadaan adanya bangunan megah Masjid Al Huda adalah bak mimpi bagi para jamaahnya.


Setidaknya hal tersebut diungkapkan Pardomuan Simanjuntak, Selaku Ketua Pengajian Al Fatih di wilayah tersebut.


"Kami tidak pernah menyangka sampai saat ini, Pembangunan  Masjid Al Huda bisa semegah ini. Terimakasih banyak kepada Pak Bripka Junior," tuturnya.


Menurutnya, peran aktif dan positif Bripka Junior atas penggalangan dana, serta inisiasi bergotong-royong dalam proses pembangunannya, mulai dari melakukan pengecoran pondasi, sampai pembangunan lainnya adalah berkah tiada tara teruntuk jamaah Masjid Al Huda.


Tokoh agama juga tokoh masyarakat setempat Samsir Ritonga, juga menyampaikan apresiasi yang senada kepada Bripka Junior.


Dia sangat mengapresiasi nilai daripada toleransi antar agama yang dibuktikan oleh Bripka Junior terhadap pembangunan Masjid Al Huda yang pada awalnya didirikan oleh Raja Panusunan Burung pada 1806 silam yang berupa bangunan berbentuk panggung dari bahan kayu dengan ukuran yang masih sangat kecil untuk digunakan sejumlah 12 KK warga muslim yang ada di sana. 


Meski pada 1980, bentuk bangunan panggung sudah direnovasi menjadi bangunan yang semi permanen, tetapi kemegahan bangunan saat ini bak mimpi yang jadi nyata.


Sumber: https://sumut.antaranews.com/berita/384430/junjung-toleransi-beragama-bripka-junior-hutabarat-sukses-galang-dana-bangun-masjid-berbiaya-rp2-m-di-taput

Tampilkan Komentar
Sembunyikan Komentar

0 Response to "Polisi Beragama Kristen Galang Dana 2 Miliar Bangun Masjid Megah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel