Sumber Penghasilan Google: Dari Mana Google Menerima Uang Begitu Banyak?

Dari Mana Google Memperoleh Penghasilan? Google menggratiskan Gmail, Blogger, dan banya fitur lainnya yang serbagratis.

Belum lagi, Google juga membagikan komisi kepada publisher AdSense, ibarat YuoTuber, dengan jumlah hingga ratusan juta rupiah per bulannya.

Dari mana Google mendapatkan uangnya? Berapa penghasilan Google sendiri? Apa sumber penghasilannya?

Kita simak jumlah pendapatan dan sumber utama penghasilan Google yang terus meningkat tiap tahun.

Dilansir Republika dari CNN Money, Google mencatatkan penjualan sebesar 32,3 miliar dolar AS (Rp 430 triliun) di kuartal empat 2017 yang membuat total pendapatan mereka pada 2017 mencapai 110 miliar dolar AS (Rp 1.463 triliun).

Pendapatan kuartal kedua Google di tahun 2018, ibarat dikutip detik.com dari Reuters, pendapatan Alphabet --induk perusahaan Google-- pada kuartal kedua mencapai USD 32,66 miliar atau Rp 474 triliun.

Disebutkan, sekitar 86% dari pendapatan tersebut berasal dari bisnis iklan Google. Pendapatan lainnya dari bisnis non-iklan milik Google, ibarat penjualan aplikasi, gadget, dan layanan cloud computing serta layanan internet.

Wuih! Banyak benerrrr...!!! 

Produk Google tersebar di aneka macam penjuru dunia, mulai dari mesin pencari (Google Search), jejaring sosial (Google Plus), hingga Perangkat Mobile. 

Sejak berdiri tahun 1998, Google terus mengibarkan panji-panji kejayaan. Hingga kini, mereka masih menjadi mesin cari paling terkenal di dunia.

Google didirikan Sergey Brin dan Larry Page. Keduanya alumnus Stanford University, salah satu kampus paling bergengsi di dunia (Wikipedi).

Sumber Penghasilan Google: Iklan

Berikut ini sumber penghasilan Google sebagaimana diulas Investopedia. Intinya sih... iklan dan layanan premium!

1. Google Ads

Sumber Penghasilan Google sudah disebutkan di atas, yaitu terutama dari Iklan Google atau Google Ads yang dulu bernama AdWords.

Iklan Google memungkinkan pengiklan menjangkau khalayak online secara luas dan tepat sasaran.

"Jangkau pelanggan di setiap platform, di semua perangkat. Iklan Display dari Google Ads ditampilkan di lebih dari 2 juta situs dan 650.000 lebih aplikasi, jadi iklan Anda mampu menjangkau pelanggan di mana saja." Demikian kata Google di laman Google Ads.

Di halaman hasil pencarian (SERP), kita sering menemukan beberapa baris hasil penelusuran teratas yang disematkan pemanis "Ad". Itulah Google Ads.

Iklan Google juga ditampilkan di fitur atau produk Google lainnya, semisal YouTube dan Maps. Setiap klik yang didapat pengiklan punya nilai bayaran ke Google.

2. AdSense

AdSense merupakan sumber pendapatan kedua Google setelah AdWords. Di jadwal periklanan ini, Google juga menyebarkan penghasilan dengan pemilik website, blogger, dan kreator video YouTube (YouTuber) adalah dua pihak yang mendapat untung paling besar dari AdSense.

Google memediasi pengiklan dengan para content kreator. AdSense menitikberatkan trafik website/blog atau view channel YouTube.

3. AdMob

AdMob adalah AdSense untuk platform mobile. AdMob digunakan oleh para pembuat aplikasi Android.

Itu ia tiga sumber utama penghasilan Google.

Selain Google Ads, AdSense, dan AdMob, pendapatan Google lainnya berasal dari layanan premium dari fitur-fitur gratis ibarat Google Drive dan Google Analytics.

Google juga masih punya sumber penghasilan lain, ibarat Google Shopping, Google Flight, Google Cloud Platform, dan sebagainya.

Nah, itu ia sumber penghasilan Google. Menurut CB, salah satu model bisnis online yang diterapkan Google adalah "memberi untuk menerima". Menggratiskan banyak produk, lalu populer, dan jadwal iklan pun jalan.

Sebagian Produk Google

Semoga kita para blogger "ketularan" sukses Google, apalagi kita ngeblog di Blogger milik Google. Amin!

Happy Blogging!

Share this post